Selasa, 25 Februari 2020

Prinsip Bisnis: Apa yang Bisa Anda Dapatkan vs Apa yang Bisa Anda Berikan

Prinsip Bisnis: Apa yang Bisa Anda Dapatkan vs Apa yang Bisa Anda Berikan

Terlalu sering mungkin kita dicekoki dengan prinsip what’s in it for me alias “apa manfaatnya buat saya”. Sebaliknya, amat jarang mungkin kita diajarkan what you can give to others alias “apa yang bisa anda berikan pada yang lain”.

Kedua hal yang nampaknya bertentangan ini sedikit banyak berpengaruh terhadap mental bisnis yang ingin anda bangun. Terlebih jika anda menjalankan bisnis di internet.

Ya, saya amat sadar, umumnya orang lebih cenderung pada prinsip pertama. Kebanyakan orang lebih suka berpikir, apa yang bisa didapatkannya. Ini adalah naluriah manusia. Mayoritas orang lebih suka menerima dibanding memberi. Prinsip pertama ini biasa dianut oleh kalangan konsumen.

Sedang, jika anda sebagai seorang produsen atau pebisnis, sebaiknya anda harus mulai berpindah haluan dengan menggunakan prinsip bisnis  apa yang bisa anda berikan pada yang lain. Apa yang bisa anda bantu pada orang lain lewat produk atau jasa anda itu?

Ya, mungkin masih ada yang berpikir apa yang bisa didapatkan dari bisnis yang dijalankannya. Namun, bagi saya, keuntungan, profit, atau apapun namanya itu tak lebih dari efek samping yang diterima ketika anda sudah memberi dan berbagi.

Ketika anda sudah belajar melihat dari sisi apa yang bisa anda berikan pada yang lain, pasti akan ada perubahan yang anda rasakan. Terlebih jika anda menjalankan bisnis online apalagi, anda harus sering-sering berbagi.

Tentu juga anda harus pandai menempatkan diri. Maksud saya, sebagai pebisnis anda boleh memakai prinsip pertama tadi ketika misal anda hendak launching produk. Anda perlu melihat dari kacamata konsumen bagaimana kualitas produk anda ini. Maka, anda perlu memakai prinsip itu tadi. Atau jika tidak, anda bisa minta orang lain yang mengetesnya.

Dari sisi bisnis, kedua prinsip ini sebenarnya penting. Yang penting bagaimana menempatkan prinsip ini pada porsinya. Saat anda berperan atau bertindak seolah-olah sebagai konsumen, mau tak mau anda harus bertanya “apa manfaat produk ini pada saya?” Sedang sebaliknya ketika berperan sebagai pebisnis, anda harus condong pada prinsip bisnis kedua tadi.

Semoga Bermanfaat..🙏

<script data-ad-client="ca-pub-4362221178642586" async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"></script>

Senin, 28 Oktober 2019

Alasan Mengapa Strategi Branding (Sangat) Penting bagi Bisnis Anda

Alasan Mengapa Strategi Branding (Sangat) Penting bagi Bisnis Anda

Untuk sukses dalam strategi branding, sebelumya Anda harus memahami kebutuhan dan keinginan dari pelanggan serta prospek yang Anda tentukan. Untuk itu kali ini saya  membeberkan strategi branding yang baik.

Bayangkan apabila Anda adalah pemilik bisnis kerupuk udang tersebut. Apabila produk kamu sangat dicari oleh konsumen, namun konsumen tidak dapat menemukannya karena produk Anda tidak memiliki nama ataupun logo yang menjadi dasar dari identitas produk Anda. Anda akan kehilangan potential sales! dan ini menyebabkan bisnis Anda tidak dapat berkembang.

Pastinya Anda tidak ingin kejadian tersebut terjadi.

Apa Itu Branding?

Dari kejadian tersebut pemilik bisnis bukan hanya perlu untuk menjaga kualitas produk/jasa yang ditawarkan; namun juga perlu memperhatikan bagaimana cara membangun brand dan melakukan strategi branding dengan tepat.

Untuk lebih jelasnya, berikut saya berikan kutipan dari Philip Kotler – bapak marketing dunia, mengenai definisi brand.

A brand is a name, term, sign, symbol, or design or a combination of them, intended to identify the goods and services of one seller or group of sellers and to differentiate them from those of the competitor.

Ada ribuan, bahkan jutaan pebisnis yang menjual produk yang sejenis dengan produk Anda. Brand hadir sebagai identitas; untuk membedakan produk yang Anda produksi dengan produk sejenis yang diproduksi oleh pebisnis lain. Dengan adanya brand, konsumen akan dapat memilih produk mana yang akan mereka konsumsi.

Sedangkan branding sendiri didefinisikan sebagai suatu kegiatan untuk membuat nama, simbol atau pun identitas untuk membedakan satu produk/jasa dengan produk/jasa yang lainnya. Maka dari itu, penting bagi entrepreneur/pemilik bisnis/start-up founder untuk mempertimbangkan bagaimana branding untuk produk/jasa yang ingin dijual.

<script data-ad-client="ca-pub-4362221178642586" async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"></script>

Cara Cepat Kaya

Cara Cepat Kaya

Silahkan di pilah dan di pilih yach..😂

Pasti banyak orang ingin menjadi kaya. Kalau bisa bahkan kaya secara mendadak alias cepat. Pertanyaannya sekarang bagaimana cara mewujudkannya?

Ada beberapa cara untuk menjadi kaya raya. 

Dua cara pertama yang saya sebutkan ini tergolong instan, sedang cara berikutnya butuh modal.

- Pertama : Dapat Warisan.
Inilah cara menjadi kaya raya dengan cepat. 🙂 Kalau orangtua anda kaya, dan bisa menjaga kekayaannya sampai akhir hayatnya, dan anda mendapatkan warisan, maka anda langsung jadi orang kaya.

- Kedua : Nikah dengan orang kaya.
Cara jadi kaya yang kedua ini juga tergolong instan. Tinggal cari orang kaya, dan menikahlah dengannya. Maka anda mendadak jadi orang kaya.

- Ketiga : Jadi artis.
Kalau anda punya tampang oke, anda bisa jadi artis. Semakin anda terkenal, semakin cepat kaya anda.

- Keempat : Mahir di bidang tertentu.
Misalkan anda jago main bola seperti Lionel Messi, dengan mudah anda mengeruk kekayaan. Banyak klub bola yang rela membayar jasa anda dengan mahal.

- Kelima : Pintar.
Jika anda pintar di bidang tertentu yang orang lain tak bisa, anda bisa juga mudah untuk kaya. Misalkan anda bisa buat alat yang bisa sampai ke planet pluto, pasti banyak yang mau mempekerjakan anda dengan gaji besar. Modalnya tentu harus punya otak encer.

- Keenam : Kreatif.
Cara lain untuk menjadi kaya adalah jadi orang yang kreatif. Orang yang kreatif mampu melakukan yang tak dipikirkan orang sebelumnya.

- Ketujuh : Tekun dan kerja keras.
Dari ketekunan dan kerja keras, orang juga bisa jadi kaya. Kalau teman anda hanya kerja 8 jam sehari misal, anda kerja 14 jam sehari. Maka, anda pun akan lebih cepat kaya.

Ayo..
Mau kaya versi Nomor berapa.?
Apapun pilihannya yang penting Halal.

Ingat selalu menyajikan Tips Terhangat dan Terupdate..

Jangan lupa klik tombol sebelah kanan, untuk membagikan ke teman-teman..

Biar banyak Anggota kita yang terhibur..😂
Jangan tersinggung yach..🙏


<script data-ad-client="ca-pub-4362221178642586" async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"></script>

Bagaimana Memulai Bisnis Tanpa Modal

Bagaimana Memulai Bisnis Tanpa Modal

Spesial buat teman yang chat saya via WA tadi,beliau Request Tips memulai Bisnis Tanpa Modal yang banyak.

Silahkan di Share dulu yach..!!
Klik tombol sebelah kanan kemudian bagikan kepada teman dan Group yang anda inginkan.

Ini saya tulisa berdasarkan fakta di Lapangan.

Ada beberapa cara yang bisa anda lakukan untuk memulai bisnis tanpa modal.

- Pertama :
 pilih bisnis yang memang tak butuh modal atau cukup dengan modal yang kecil. Apa saja contohnya? Kalau usaha offline misalkan jualan pulsa dari rumah. Kalau usaha online, misalkan, menjadi reseller, affiliate. atau dropshipper. Daftar bisnis tanpa modal atau modal kecil bisa dibaca di bagian bawah.

- Kedua :
kalau anda sudah bisnis yang ingin dijalankan, anda pikirkan apa yang membuat usaha anda itu unik dan membuat konsumen tertarik membeli dari anda. Boleh juga sebenarnya anda pikirkan itu sambil jalan usahanya. Namun akan lebih baik lagi jika sebelumnya sudah anda pikirkan. Sehingga sejak awal ACTION-ACTION yang anda lakukan bisa mengarah kepada hal itu.

- Ketiga :
utamakan promosi dan marketing dibanding produksi. Karena bisnis yang anda rintis ini termasuk usaha kecil yang sangat rentan mandeg jika tak ada hasil, maka fokuskan prioritas kerja untuk promosi dan marketing, baru produksi. Mungkin perbandingannya bisa 60 persen banding 40 persen.
Jadi, intinya lebih giatlah untuk promosinya. Ini penting. Sebisa mungkin juga segera dapatkan penjualan pertama agar anda lebih semangat mengurus usaha anda ini.

- Keempat :
alokasikan dana untuk mengembangkan bisnis. Dari hasil yang anda peroleh tersebut, alokasikan keuntungan untuk mengembangkan bisnis, jangan masuk ke perut.

Misalkan, sebelumnya anda adalah dropshipper. Dari keuntungan yang anda dapat itu, mulailah untuk stok barang, buat web, atau kebutuhan pengembangan usaha lainnya. Lakukan itu sampai usaha anda bertambah besar dan besar.

Ya, anda bisa lakukan keempat langkah ini untuk memulai usaha anda dengan modal kecil atau tanpa modal.

Di samping itu, anda juga bisa cari partner yang bisnisnya sudah berkembang/ sama-sama masih merintis. Anda bisa bekerjasama dengannya. Misal teman anda punya usaha katering, dan anda punya alat transportasi. Anda bisa coba bekerjasama sebagai pengantar kateringnya.

Daftar bisnis tanpa modal atau modal kecil untuk usaha online dan offline :

- Menjadi reseller, affiliate, dropshipper, makelar, broker
- Jualan pulsa
- Buka les privat
- Tempat penitipan anak
- Buat es batu
- Jual es jus
- Jasa Mengetik
- Jasa desain
- Jasa mengecat rumah dan kantor
- Jasa pijat
- Jasa membersihkan rumah
- Jasa desain rumah
- Jasa penerjemah
- Jasa memasak
- Jasa menyetir mobil
- dst

Bagaimana? Anda siap ACTION untuk memulai usaha tanpa modal/modal kecil anda?

Insya Allah, hasil tidak akan menghianati usaha keras kita.

Semoga Bermanfaat.

<script data-ad-client="ca-pub-4362221178642586" async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"></script>

Kamis, 19 September 2019

Apa yang Dibutuhkan untuk Menjadi Entrepreneur Luar Biasa?

Apa yang Dibutuhkan untuk Menjadi Entrepreneur Luar Biasa?

Tentu anda sudah tahu bahwa menjadi entrepreneur berarti anda punya sesuatu yang anda tawarkan pada orang lain. Tentu juga apa yang anda tawarkan itu merupakan solusi bagi masalah mereka yang menjadi target market anda.

Namun di luar hal itu, apa lagi yang sebetulnya anda butuhkan untuk menjadi entrepreneur yang luar biasa?

Ya, bukan sekedar entrepreneur, tapi entrepreneur yang lebih di atas rata-rata. Hal-hal ini lah yang membuat seseorang menjadi entrepreneur hebat.

- Lakukan yang disuka.
Betul, anda juga bisa menghasilkan uang dari kegiatan yang tidak anda suka. Tapi anda akan bisa menghasilkan lebih banyak uang jika melakukan hal yang anda sukai.

- Jangan mudah puas.
Jika anda puas, maka tak ada keinginan untuk berkembang. Terus kembangkan usaha yang anda bangun.

- Miliki best deal.
Apa yang anda tawarkan harus punya best deal. Lebih baik dari yang ditawarkan oleh kompetitor anda.

- Rajin follow up.
Entrepreneur yang hebat itu rajin untuk melakukan follow up. Baik follow up ke konsumen,prospek, maupun partner bisnis. Mudah untuk melakukan penjualan, yang jauh lebih berat adalah membuatnya terus menjadi pelanggan abadi anda.

- Atur keuangan.
Atur keuangan anda dengan baik. Baik uang masuk maupun uang keluar. Pisahkan uang pribadi dan uang usaha anda. Kalau anda mampu mengatur dengan baik keuangan usaha anda, saya yakin usaha anda terus berkembang.

- Fokus pada konsumen.
Usaha anda tergantung pada konsumen. Apapun usaha yang anda jalankan. So, fokus layani mereka sebaik-baiknya.

- Investasi.
Entrepreneur luar biasa tanpa henti akan terus berinvestasi. Baik untuk pengembangan bisnis, maupun untuk pengembangan orang-orang yang menangani bisnisnya.

Itulah hal yang sering dilakukan oleh entrepreneur yang luar biasa. Anda sudah memilikinya? Jika belum, mari mulai biasakan dengan ACTION!

Supaya hasil yang kita peroleh juga akan cepat kita dapatkan.

Jangan lupa di share yach,klik tombol sebelah kanan tulisan ini.

<script data-ad-client="ca-pub-4362221178642586" async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"></script>

3 PRINSIP PENTING JUALAN LARIS DI FACEBOOK

3 PRINSIP PENTING JUALAN LARIS DI FACEBOOK

Kami tahu, Anda ingin menghasilkan omset dan profit lebih banyak lagi dari EFBI. Tapi, sebelum Anda benar-benar merasakannya, alangkah baiknya terlebih dahulu Anda pahami tiga prinsip berikut ini. Apa saja itu?

PRINSIP 1:
"Tanpa Interaksi, Tak Akan Ada Transaksi"

Prinsip pertama ini sangat fundamental. Jangan harap ada transaksi, jika status efbi Anda isinya cuma promosi, promosi, dan promosi. Basi Woy!

Ingat, EFBI ini sosial media, bukan selling media.

Teman Anda itu orang, punya perasaan, perlu diperhatikan. Like dan koment status mereka. Jika senggang chat mereka, dan jika memang status mereka layak dishare maka share saja, jangan pelit-pelit karna hukum timbal balik pasti berlaku.

PRINSIP 2:
"Semakin Bagus Relasinya, Semakin Tinggi Konversinya"

Jika hubungan Anda dan teman2 Anda di efbi bagus, insyaAllah ketika Anda jualan konversinya akan tinggi.

Ingat, konversi itu efek dari bagusnya relasi. Kenapa orang rela beli produk sejenis dari Anda, bukan dari pesaing Anda?

Tidak lain karena mereka nyaman dengan Anda. Masih ingat kan, 83% orang beli produk karena mereka suka dengan penjualannya? itu dia alasannya kenapa relasi itu penting...

PRINSIP 3:
"Sharing-sharing Dahulu, Selling-selling Kemudian"

Prinsip ketiga ini jangan sampai kebalik, bisa fatal akibatnya, hehe...

Kalau di efbi, ya Anda wajib sharing dahulu sebelum jualan. Edukasi mereka sampai mereka benar-benar aware akan pentingnya produk Anda. Nah tugas Anda adalah...

- Orang tahu siapa Anda
- Orang tahu Anda menjual apa
- Orang percaya pada Anda kerena Anda memiliki nilai positif
- Orang puas dengan konten-konten Anda
- Orang merekomendasikan Anda
- Orang bertransaksi dengan Anda

Nah, yang jadi pertanyaannya, sekarang Anda sudah begitu belum?

Jika belum, yuk mulai ubah cara mainnya, buah pola pikirnya. Kalau pola pikirnya berubah, insyaAllah omset pun ikut berubah!

Nggak percaya, buktikan sendiri saja! ^_^

Gimana sudah kebayang kan mau ngapain setelah ini?

SEMOGA BERMANFAAT..

<script data-ad-client="ca-pub-4362221178642586" async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"></script>

Sabtu, 27 Juli 2019

Penjualan adalah Senjata Tercepat untuk Menumbuhkan Bisnis Anda

Penjualan adalah Senjata Tercepat untuk Menumbuhkan Bisnis Anda

Apapun bisnis anda, saya tegaskan penjualan adalah cara tercepat untuk membuat bisnis anda tumbuh. Ya, dengan penjualan yang baik dan terus meningkat, bisnis anda akan berkembang dengan pesat. Apalagi bagi anda yang menggeluti usaha kecil, jelas perputaran cashflow yang cepat adalah cara terbaik untuk membuat usaha anda maju.

Penjualan yang meningkat akan menjadi kekuatan yang mendorong bisnis anda untuk bergerak maju. Sebaliknya, tanpa penjualan, dijamin bisnis anda akan gulung tikar.

Sebab itu, mungkin sudah berulang kali saya katakan, khususnya buat anda yang baru terjun ke dunia bisnis, secepat mungkin dapatkan penjualan pertama. Karena dengan itu akan memompa semangat anda untuk mendapatkan penjualan kedua, ketiga, dan seterusnya.

Sebagai pemilik bisnis, tentu anda perlu curahkan perhatian anda tiap harinya pada bagaimana cara untuk meningkatkan penjualan produk anda.

Jelas anda juga kontrol biaya mendapatkan konsumen, anda berusaha keras untuk terus meningkatkan produksi dan efisiensi di segenap aspek bisnis anda. Dengan harapan, anda dapat meningkatkan keuntungan.

Dan dimana-mana untuk meningkatkan keuntungan ini, kuncinya cuma ada dua: meningkatkan penjualan dan mengurangi biaya. Namun soal mengurangi biaya ini pasti ada batasnya. Tak mungkin menekan biaya menjadi nol, sekalipun di bisnis online. Sebaliknya, anda bisa meningkatkan penjualan tanpa ada batasnya. Jadi, untuk mendapatkan keuntungan, yang lebih memungkinkan adalah dengan meningkatkan penjualan dibanding mengurangi biaya.

Dan untuk meningkatkan penjualan ini, kuncinya hanya ada 3:
- meningkatkan jumlah pembeli

- meningkatkan nilai pembelian

- meningkatkan frekuensi pembelian ulang

Ya, itulah 3 kunci untuk meningkatkan omset penjualan anda. Ambil contoh misalkan anda punya 100 pembeli sebulan dengan nilai pembelian rata-rata tiap pembeli adalah Rp 1 juta dan mereka melakukannya sebulan sekali, maka omset anda dalam sebulan adalah Rp 100 juta.

Jika anda bisa melipatgandakannya menjadi 200 pembeli setiap bulan dan rata-rata nilai transaksi menjadi Rp 2 juta tiap pembeli dan mereka membeli sebanyak dua kali dalam sebulan, maka omset anda akan meningkat telak menjadi Rp 800 juta sebulan.

Sangat sederhana kan?

Yang jelas, untuk melakukan itu, target anda adalah :
- bagaimana agar mendapatkan konsumen baru?
- bagaimana agar konsumen membeli lebih banyak?
- bagaimana agar mereka membeli lebih sering?

Selanjutnya,silahkan Share Tips ini ke teman-teman yach.
Klik tombol Share di Sebelah kanan tulisan ini.

Asiaaaappp..👍